1. Mozilla Firefox
Mozilla Firefox (aslinya bernama
Phoenix dan kemudian untuk sesaat dikenal sebagai
Mozilla Firebird) adalah peramban web
lintas platform gratis yang dikembangkan oleh Yayasan Mozilla dan ratusan sukarelawan.
Sebelum rilis versi 1.0-nya pada 9 November 2004
, Firefox telah mendapatkan sambutan yang sangat bagus dari pihak media, termasuk dari Forbes dan Wall Street Journal. Dengan lebih dari 5 juta download dalam 12 hari pertama rilisnya dan 6 juta hingga 24 November 2004, Firefox 1.0 adalah salah satu perangkat lunak gratis, sumber terbuka (open-source) yang paling banyak digunakan di antara pengguna rumahan.
Melalui Firefox, Yayasan Mozilla betujuan untuk mengembangkan sebuah
peramban web yang kecil, cepat, sederhana, dan sangat bisa dikembangkan
(terpisah dari Mozilla Suite yang lebih besar). Sejak 3 April 2003, Firefox dan klien surel Thunderbird telah menjadi fokus utama pengembang Yayasan Mozilla untuk menggantikan Mozilla Suite.
Firefox dapat dijalankan pada berbagai macam sistem operasi
seperti Microsoft Windows, Linux, Mac OS X, dan FreeBSD. Versi stabil terbaru Firefox saat ini adalah 14.0.1, yang dirilis pada 15 Juni 2012 .
2. Opera
Opera adalah peramban web dan paket perangkat lunak Internet antar-platform. Opera terdiri dari kumpulan perangkat lunak untuk Internet seperti peramban web, serta perangkat lunak untuk membaca dan mengirim surat elektronik. Opera dibuat oleh Opera Software yang bermarkas di Oslo, Norwegia. Opera dapat dijalankan di berbagai sistem operasi, termasuk Microsoft Windows, Mac OS X, Solaris, FreeBSD dan Linux.
Opera dikenal karena memiliki banyak fitur yang kemudian diadopsi oleh peramban web
lainnya. Meskipun memiliki berbagai kelebihan, Opera hanya mendapat
sebagian kecil pangsa pasar peramban komputer pribadi di seluruh dunia.
Namun, Opera memiliki pangsa pasar yang lebih besar pada perangkat
mobile seperti ponsel, ponsel pintar, dan personal digital assistant. Berbagai edisi Opera dapat digunakan untuk perangkat yang menggunakan Maemo, BlackBerry, Symbian, Windows Mobile, Android
, dan sistem operasi iPhone
, serta Java ME. Sekitar 120 juta ponsel telah dipasarkan dengan
browser Opera di dalamnya. Opera adalah satu-satunya penjelajah web komersial yang tersedia untuk Nintendo DS dan Wii. Beberapa televisi memiliki
browser Opera dalam
set-top box atau kotak pengaturannya. Adobe Systems memiliki lisensi teknologi Opera untuk digunakan dalam Adobe Creative Suite.
3. Internet Explorer
Windows Internet Explorer (dulu dikenal sebagai
Microsoft Internet Explorer, disingkat
IE atau
MSIE) adalah sebuah peramban web dan perangkat lunak tak bebas yang gratis dari Microsoft, dan disertakan dalam setiap rilis sistem operasi Microsoft Windows
sejak 1995. Pada mulanya, Internet Explorer dirilis sebagai bagian dari paket Plus! for Windows 95
(Inggris) pada saat itu.
Internet Explorer digunakan secara luas sejak tahun 1999, meliputi 95% dari keseluruhan penggunaan peramban web selama tahun 2002 hingga tahun 2003
dengan Internet Explorer 5 dan Internet Explorer 6. Lama kelamaan, ia
kehilangan pangsa pasar sejak terlibat dengan kompetisi peramban web,
dan kini meliputi 55,92%. Microsoft telah menghabiskan dana hingga 100
juta dolar per tahun untuk mengembangkan Internet Explorer pada tahun
1990an, dengan 1.000 orang yang bekerja di dalamnya.
Sejak rilis pertamanya, Microsoft telah menambahkan fitur dan teknologi seperti penampilan tabel dasar (di versi 1.5), XMLHttpRequest (Inggris) (di versi 5) yang membantu pembuatan halaman web, dan Nama Domain yang Terinternasionalisasi (di versi 7) yang memungkinkan situs web yang menggunakan alamat berkarakter non-Latin (seperti karakter Kanji) diketikkan secara normal pada address bar Internet Explorer.
Rilis stabil Internet Explorer paling baru adalah Internet Explorer 9, yang tersedia sebagai pembaharuan gratis bagi Windows 7, Windows Vista, dan Windows Server 2008.
Sumber: http://id.wikipedia.org/
Yoga Pradana Wicaksono_29_9B